top of page
Writer's picturekompressupj

5 Tips Merawat Masker Kain Menurut WHO


Sumber: unsplash.com

Pandemi Covid-19 belum juga berakhir, dunia diserang virus sejak awal tahun 2020, tidak terkecuali Indonesia. Sebagai upaya untuk memerangi pandemi ini, ada sejumlah protokol yang harus kita patuhi, seperti menjaga jarak aman dengan orang asing, selalu mencuci tangan atau menggunakan hand sanitizer, serta tidak lupa selalu menggunakan masker setiap keluar rumah.


Penggunaan masker adalah salah satu hal yang paling penting, karena bisa menjaga orang terhindar dari virus penyakit dan juga menghambat penularan virus dari orang yang sakit. Masker sendiri ada banyak macamnya, sebut saja surgical mask, masker N95, dan juga masker kain. Penggunaan masker kain paling banyak digemari oleh masyarakat karena motifnya beraneka ragam, serta penggunaannya yang bisa berulang kali.


Untuk digunakan kembali, masker kain harus dibersihkan atau dicuci terlebih dahulu agar tetap bisa menjaga kesehatan dan tidak menumpuk virus di dalamnya. WHO, salah satu lembaga yang berada di bawah naungan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), membuat pedoman bagaimana cara merawat masker kain yang baik dan benar. Berikut penjelasannya:



1. Jika Ingin Memakainya Kembali


Kalau Komunikan ingin menggunakan masker kain kembali, pastikan masker kain tersebut tidak kotor ataupun basah. Kemudian masukkan masker tersebut ke dalam kantung plastik yang bersih, lalu tutup atau ikat dengan rapat. Pastikan tutup atau ikat kantung plastik tersebut dengan kencang hingga tidak mudah terbuka.


Jika ingin menggunakannya kembali, sebelum membuka plastik pastikan sudah mencuci tangan dan tangan dalam keadaan bersih, lalu buka kantung plastik tersebut. Pastikan jangan sampai memegang bagian dalam masker kain, kemudian sangkutkan ke telinga atau ikat di belakang kepala kalian dengan erat.


Komunikan tidak boleh menggunakan masker dengan longgar karena khawatir akan turun ke daerah dagu yang sebelumnya mungkin saja ada virus menempel di situ. Jadi eratkan masker kalian, gunakan dengan aman dan nyaman.


2. Cuci Masker dengan Air Panas


Komunikan pastinya harus mencuci masker kainmu jika ingin digunakan lagi setelah selesai digunakan. Cara mencuci masker kain dengan baik adalah dengan menggunakan sabun atau deterjen, kemudian gunakan air panas kira-kira 60 derajat, jangan terlalu panas karena dapat merusak kain. Panasnya air diharapkan dapat membunuh kuman dan virus yang menempel pada masker kain kalian.


Selain itu, kalian bisa mencuci dengan air biasa namun tetap menggunaan sabun atau deterjen, setelah itu baru rebus masker selama 1 menit. Ingat, jangan terlalu lama ya, nanti masker kain kalian rusak.


3. Cuci Masker dengan Air Suhu Ruangan


Jika Komunikan merasa keberatan tidak ingin merebus masker kain atau mencucinya menggunakan air panas, bisa dengan merendam masker menggunakan 0,1 persen klorin. Jadi setelah kalian cuci masker kain menggunakan sabun atau deterjen, Komunikan dapat merendamnya ke dalam air yang telah dicampur 0,1 klorin selama 1 menit. Setelah selesai direndam, bilas masker dengan air suhu ruangan, pastikan bilas sampai bersih karena tidak boleh ada sisa residu yang tersisa dalam masker kain.


4. Tidak Bertukar Masker


Komunikan harus mempunyai masker kain pribadi, tidak boleh saling bertukar dengan orang lain, bahkan anggota keluarga kalian. Hal tersebut sebagai upaya pencegahan virus yang ada dan mungkin masih tertinggal dari masker yang kalian pinjam, karena kalian tidak akan tahu secara persis bagaimana keadaan kesehatan orang lain dan bagaimana cara mereka merawat masker kain yang mereka gunakan.


5. Penggunaan Masker Kain Tidak Lebih dari 4 Jam


Pedoman ini sebenarnya tidak dikeluarkan oleh WHO, namun tetap penting untuk diketahui oleh kalian bahwa penggunaan masker kain tidak boleh lebih dari 4 jam. Alasannya adalah karena masker kain tidak seefektif surgical mask dan masker N95 dalam menyaring partikel pada virus. Lalu, masker kain juga tidak memiliki bahan yang tahan air sehingga bisa saja virus atau liur orang yang terkena virus Covid-19 menempel dan menyerap ke bagian dalam kain.





Penulis: Salsa Fadila

Editor: Faliha Ishma Amado

Approved by: Fasya Syifa Mutma

17 views0 comments

Recent Posts

See All

Comments


Post: Blog2_Post
bottom of page