“Trick or treat!” seruan itu seringkali kita dengar ketika Halloween tiba. Halloween adalah salah satu tradisi dunia yang dirayakan oleh masyarakat hampir di seluruh dunia.
Halloween diperingati setiap tanggal 31 Oktober setiap tahunnya, menjadikan salah satu perayaan paling ditunggu-tunggu karena keunikan yang dimilikinya. Biasanya mereka akan mengenakan kostum atau penampilan yang berhubungan dengan hal-hal mistis, Halloween juga identik dengan labu dan permen.
Namun tahun ini sepertinya euphoria Halloween tidak semeriah biasanya dikarenakan pandemi Covid-19 yang melanda dunia, menyebabkan orang-orang menghindari keramaian dan memilih untuk berdiam diri di rumah.
Komunikan tahu tidak, kenapa ada perayaan Halloween? Kenapa Halloween selalu dikaitkan dengan hal mistis? Berikut 5 fakta menarik tentang perayaan Halloween yang harus Komunikan ketahui. Ada apa saja, ya?
1. Halloween adalah tradisi yang hidup lebih dari 2 ribu tahun lalu
Tradisi Halloween pertama kali dilakukan oleh bangsa Celtic yang bermukim di Irlandia sejak 2 ribu tahun yang lalu. Dalam tradisi tersebut, bangsa Celtic akan merayakan perayaan yang menandakan akhir kehangatan musim panen dan awal musim salju atau biasa disebut Samhain, “Akhir Musim Panas”.
Perayaan Samhain biasa juga dianggap sebagai musim “Kegelapan dan Kematian”. Hal tersebut yang menjadi alasan mengapa Halloween identik dengan warna oranye dan hitam. Warna oranye diartikan sebagai musim panen, sedangkan warna hitam sebagai kematian.
2. Halloween berasal dari kata “All Hallows’ Eve”
Nama Halloween sebenarnya berasal dari kata “All Hallows’ Eve” yang dipercaya oleh bangsa Celtic sebagai terbukanya dunia orang hidup dan orang mati pada 1 hari sebelum perayaan Samhain setiap tanggal 1 November. Sedangkan pada abad ke-16 kata “All Hallows’ Eve” lebih dikenal dengan nama Hallows E’en di Eropa, maka dari itu kita lebih mengenal Halloween daripada All Hallows’ Eve.
3. Tradisi trick or treat saat Halloween
Seruan trick or treat marak pertama kali pada tahun 1950an di AS yang mana pada saat itu industri hiburan AS sangat menyuarakan kegiatan meminta permen atau trick or treat, walaupun sebenarnya kegiatan tersebut berasal dari Inggris. Seruan tersebut disebarkan melalui berbagai program hiburan AS, salah satunya dalam film fiksi ilmiah “E.T” (1982) karya Stephen Spielberg.
4. Jack-o-latern, labu pahatan khas Halloween yang sebenarnya bukan labu
Salah satu hal identik dengan perayaan Halloween adalah labu dengan ekspresi menyeramkan yang terdapat lilin di dalamnya atau biasa disebut dengan Jack-o-latern.
Kisah asal-usul labu tersebut berasal dari Irlandia kuno tentang seorang pria bernama Stingy Jack. Pada awalnya Jack-o-latern tidak menggunakan labu, melainkan umbi-umbian seperti bit, kentang, dan ubi yang diberikan lilin di dalamnya yang ditujukan untuk mengusir arwah Jack.
5. Kucing hitam, salah satu hewan yang identik dengan Halloween
Sejak abad ke-14 banyak yang mempercayai jika kucing hitam memiliki hubungan yang erat dengan iblis, bahkan penyihir. Selain itu kucing hitam juga dianggap sebagai hewan pembawa kematian. Bahkan pada abad ke-16, warga AS mempercayai jika kucing hitam adalah jelmaan dari para penyihir.
Itulah 5 fakta tentang perayaan Halloween. Kira-kira dari kelima fakta tersebut adakah yang sudah Komunikan tahu?
Penulis: Sitta Fauziah
Editor: Faliha Ishma Amado
Approved by: Fasya Syifa Mutma
Comments