top of page
Writer's picturekompressupj

TSAI ING-WEN 'IRON CAT LADY' PALING BERPENGARUH DI DUNIA

Oleh: Emma Aliudin

Dosen Program Studi Ilmu Komunikasi

Universitas Pembangunan Jaya


Cover depan majalah TIME diisi oleh wajah Presiden Taiwan, Tsai Ing-Wen. Sumber: Taiwan Today

Presiden Taiwan, Tsai Ing-wen terpilih sebagai salah satu dari 100 orang paling berpengaruh di dunia tahun 2020 versi majalah TIME. Tsai 1 dari 54 tokoh perempuan yang dianggap mengubah dunia.


Tsai dianggap berhasil memimpin Taiwan menangani wabah virus Corona dengan langkah-langkah efektif secara mandiri. Bahkan negara kecil yang 'teriolasi' ini, membantu negara-negara lain memerangi Covid-19 dalam kampanye 'Taiwan Can Help'



Selain keberhasilan memerangi Covid-19, Tsai disebut sebagai pemimpin berani dan punya sikap. Ia tak gentar menghadapi tekanan politis terhadap negaranya.


"Ketika orang-orang sinis mengatakan Taiwan terlalu kecil dan terlalu terisolasi untuk melawan ambisi regional China, Presiden Tsai berdiri tegak. Ketika China memikat sekutu Taiwan untuk memutuskan hubungan dengan negara kepulauan itu, Presiden Tsai tidak terpengaruh. Saya mendapat kehormatan bertemu dengan Presiden Tsai tahun lalu selama perayaan Hari Nasional Taiwan, dan menyaksikan secara langsung bagaimana dia membela hak-hak rakyat Taiwan, " tulis editor Time, Ted Cruz.


Tsai adalah presiden ketujuh Republik Tiongkok (biasa disebut Taiwan) dan presiden perempuan pertama di Taiwan yang memerintah selama 2 periode. Karier politiknya dimulai sebagai anggota Partai Progresif Demokratik.


Tsai kuliah hukum dan perdagangan internasional, kemudian menjadi profesor hukum di Soochow University School of Law dan National Chengchi University usia mendapatkan LLB dari National Taiwan University dan LLM dari Cornell Law School. Dia kuliah hukum di London School of Economics and Political Science dan menyandang gelar Ph.D bidang hukum dari University of London.


Majalah aktivis Taiwan, New Bloom, mendeskripsikan Tsai sebagai 'seorang politisi yang tidak ortodoks. Seorang akademisi yang mencintai kucing dan mendukung hak-hak gay'.


Di luar tampuk kekuasaan, Presiden Tsai adalah pribadi unik. Perempuan kelahiran 31 Agustus 1956 ini memilih hidup melajang. Ia hidup bersama 2 kucing kesayangan bernama Think-Think dan Ah Tsai yang populer di jagat maya. Presiden Tsai pernah memposting dirinya sedang menonton televisi bersamanya Ah Tsai. Ia juga pernah tampil bersama kedua kucingnya menyampaikan pesan Valentine di tahun 2019. Bukan kebetulan bila media sering menjulukinya sebagai Cat Woman atau Iron Cat Lady.


Presiden Tsai menonton televisi dengan salah satu kucing kesayangannya. Sumber foto: Wikipedia

Kecintaan Tsai pada binatang tidak hanya sebatas kucing. Pada Oktober 2016, Tsai mengadopsi tiga pensiunan anjing pemandu bernama Bella, Bunny, dan Maru. Ia menandatangani surat adopsi mereka pada sebuah upacara yang diselenggarakan oleh Huikuang Guide Dog Foundation, di mana ia bersumpah untuk meningkatkan lingkungan bebas penghalang bagi orang-orang tunanetra dan anjing mereka.


Presiden Tsai kenalkan anjing kepada anak-anak di Yongyou Residence Children's Club pada tahun 2017. Sumber : Wikipedia

Menjawab pertanyaan iseng media apakah dia mengantisipasi konflik antara anjing dan kucingnya, Tsai menjawab secara diplomatis. 'Anjing-anjing itu sangat terlatih dan mereka pasti bisa bergaul dengan kucing-kucing itu".


(Dirangkum dari berbagai sumber).


Approved by: Naurissa Biasini

Recent Posts

See All

Comments


Post: Blog2_Post
bottom of page